Ternyata liburan ke Eropa itu ga gampang gan, Persyaratannya berat banget, mulai dari dokumen, tabungan, sponsor..huh emang berat klo dari negara berkembang ke negara maju. Jadi ane mau bagi-bagi sedikit pengalaman klo mau ke Eropa, tapi ini pengalaman di tahun 2004 & 2006 gan, sekarang 2013 kemungkinan ada perubahan, jadi gini: Bagi wisatawan Indonesia yang ingin berlibur ke Eropa, diperlukan dokumen-dokumen seperti: 1. Passport Passport diperlukan untuk data kewarganegaraan untuk mengunjungi negara lain, biasanya pembuatan passport dikantor Imigrasi wilayahnya masing-masing, klo dulu warga depok buatnya di kantor Imigrasi Bogor, klo sekarang ga tau deh, cos passport ane dah hangus hehehe Dokumen-dokumen yang diperlukan: a) KTP (Asli dan Fotocopy) b) Kartu Keluarga (Asli dan Fotocopy) c) Surat rekomendasi/sponsor/keterangan lainnya (bisa dari RT, RW dan Kelurahan) d) Materai Rp. 6000 e) Ijasah (Asli dan Fotocopy) f) Surat nikah/Akte perkawinan (Bagi yang sudah menikah) g) Dan dokumen-dokumen lainnya yang bisa dilihat di loket pendaftaran kantor Imigrasi Disaranin klo mau buat passport jauh-jauh hari gan, biar bisa prepare 2. Visa Ini gan yang agak susah and ribet, Visa ada bermacam-macam, ada visa kunjungan, visa bekerja, visa belajar. Klo visa kunjungan biasanya dikasih untuk 3 bulan, visa bekerja agak bebas karena ada sponsor dari perusahaan dan visa belajar lebih sulit lagi, harus ada sponsor and penanggung jawab lha, recomendasi dari kampus and macem-macem. Sekarang ane mau ngebahas visa kunjungan aja, waktu itu ane buat visa kunjungan di Erasmus Huis (Kedutaan Besar Belanda) tapi yang didapat visa schengen artinya visa itu berlaku untuk kunjungan ke negara-negara Uni Eropa kayak Jerman, Perancis, Italia, Belgia, Spanyol dll, kira-kira waktu itu ada 12 negara, ga tau deh sekarang. Beda klo kita ke Inggris itu harus buat visa lagi, karena Inggris ga tergabung dalam Uni Eropa. Nah cara pembuatannya, kita harus buat janji dulu gan by phone, klo ga buat janji ga bisa maen dateng aje, pas masuk tuh nama kita udah ke record dan bisa langsung ke tempat pembuatan visa. Dokumen-dokumennye banyak gan, pertama kita harus punya Tiket dulu, sponsornya siapa disana, klo ga punya sponsor minimal kita harus punya tabungan sebesar Rp. 100 juta jadi maksud mereka biar kita ga ngegembel disana hahaha. trus semua dokumen dibawa, passport, tiket pesawat dan surat keterangan kuliah juga, minta kekampus gan (klo kita masih kuliah) and dukumen-dokumen lainnya. Tapi disitu kita juga harus bener-bener mempersiapkan dokumen-dokumennya dulu, karena klo visa kita ga dikeluarin siap-siap aja hangus tiket pesawat kita. Pengalaman ane begitu gan, ceritanye ane ngantri, sampai kira-kira mau tutup nama ane ga dipanggil-dipanggil, bingung banget, trus ane nanya (petugasnye ada orang Indo and Belanda) ternyata ada dokumen ane yang kurang, wah bingung gan, sedangkan sabtu ane harus berangkat waktu itu bikin hari jumat. Tiba-tiba pas mau tutup baru nama ane dipanggil, ternyata kawan ane telp dari Belanda ke mereka, mungkin untuk validasi, barulah keluar visa ane untuk 3 bulan (Syukurlah). 3. Tiket Pesawat Seperti penjelasan diatas, kita harus punya tiket pesawat PP dulu sebagai syarat pembuatan visa gan, makanya jangan beli tiket dulu sebelum dokumen-dokumen lain dipersiapkan, klo ga bisa hangus tiket kita gan. Klo dah oke semuanya gan, pas kita mau berangkat dan check in dibandara, kita harus bayar Airport Tax sebesar Rp. 1 Juta (tahun 2004 & 2006), tapi klo kita punya NPWP kita ga perlu bayar Airport Tax. Semua dah Oke, tinggal masuk pesawat deh gan menikmati indahnya perjalanan 14 Jam sampe P4 (Pantat Panas Pinggang Pegel) hahaha.